Purwokerto, 19 Agustus 2024 – Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman (FIKes UNSOED) sukses menggelar kegiatan pembekalan bagi mahasiswa Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Jurusan Kesehatan Masyarakat. Kegiatan yang bertemakan “Penguatan Kualitas Lulusan sebagai Rural Health Promotor yang Unggul Berdaya Saing Global Melalui Pendekatan COMBI-NCDs (Communication for Behavioral Impact in Non-Communicable Diseases)” ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengikuti rangkaian kegiatan PKKM. Kegiatan ini juga menjadi bekal untuk calon promotor kesehatan masyarakat yang berkualitas.
Acara yang berlangsung seharian penuh di Aula Dekanat FIKes UNSOED ini dihadiri oleh seluruh peserta PKKM Kesmas, Tim PKKM, serta narasumber yang kompeten di bidangnya. Acara diawali dengan pembukaan resmi pada pukul 08.00 WIB, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars FIKes untuk membangun semangat kebangsaan dan kebersamaan. Kemudian, sambutan hangat disampaikan oleh Suratman, SKM, M.Kes, Ph.D, Ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat, yang memberikan semangat dan arahan kepada seluruh peserta. Ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas lulusan Kesmas FIKes UNSOED, khususnya dalam bidang kesehatan masyarakat. “Melalui PKKM ini, kami ingin mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang kuat, tetapi juga memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan kesehatan di masyarakat, terutama di daerah pedesaan,” ujarnya.
Sesi materi pertama menghadirkan Prof. Dr. Dwi Sarwani Sri Rejeki, SKM, M.Kes(Epid), yang memberikan gambaran komprehensif mengenai Penyakit Tidak Menular (PTM) dan program-program pengendalian PTM yang sedang berjalan di Kabupaten Banyumas. Materi ini sangat penting untuk memberikan konteks bagi peserta dalam menjalankan program PKKM. Materi kedua menyajikan penjelasan mendalam mengenai Pedoman Teknis PKKM yang disampaikan oleh Siwi Pramatama Mars Wijayanti, S.Si, M.Kes, Ph.D dan Dian Anandari, SKM, MKM. Materi ini memberikan panduan yang jelas bagi peserta dalam melaksanakan kegiatan PKKM. Sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung setelah setiap sesi materi memberikan kesempatan bagi peserta untuk berinteraksi langsung dengan narasumber dan menyampaikan pertanyaan terkait materi yang telah disampaikan. Sesi diskusi ini dipandu oleh moderator Nur Ulfah, S.KM., M.Sc.
Setelah istirahat makan siang, sesi materi dilanjutkan dengan topik yang sangat relevan bagi peneliti, yaitu “HKI dan Publikasi”. Materi ini dibawakan oleh Arrum Firda Ayu Maqfiroch, S.KM, M.Kes dan Elviera Gamelia, S.KM, M.Kes. Peserta diberikan pemahaman tentang pentingnya melindungi hasil penelitian melalui Hak Kekayaan Intelektual (HKI) serta cara mempublikasikan hasil penelitian secara tepat. Materi ini memberikan pemahaman kepada peserta tentang pentingnya melindungi hasil penelitian mereka dan mempublikasikannya dalam jurnal ilmiah bereputasi.
Sesi terakhir membahas mengenai etik penelitian yang disampaikan langsung oleh tim Komisi Etik Penelitian Kesehatan (KEPK) FIKes UNSOED, dengan narasumber utama Windri Lesmana R., S.Gz, MPH. Materi ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip etika dalam penelitian dan pentingnya menjaga integritas ilmiah. Selain itu, materi tentang etika penelitian yang disampaikan oleh tim Komisi Etik Penelitian Kesehatan FIKes UNSOED juga sangat penting untuk dipahami agar penelitian yang dilakukan dapat memenuhi standar etika yang berlaku. Acara diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya lebih lanjut mengenai materi yang telah disampaikan. Sesi diskusi ini dipandu oleh Lu’lu Nafisah, S.KM., M.K..M
Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan para peserta PKKM Kesmas dapat menjalankan programnya dengan baik dan menghasilkan output yang berkualitas. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan kegiatan pembekalan PKKM Kesmas ini dapat membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang promotor kesehatan masyarakat yang unggul dan berdaya saing dalam pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan.
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi: Lu’lu Nafisah, S.KM., M.K.M
#PKKMKesmasUNSOED #FIKesUNSOED #KesehatanMasyarakat #RuralHealthPromotor