Purwokerto, 31 Mei 2024. Menyikapi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, jurusan keperawatan mengadakan workshop untuk mengevaluasi kurikulum yang telah digunakan. Dibuka oleh Dekan FIKES UNSOED, Prof. Dr. sc.hum. Budi Aji, S.KM.,M.Sc. workshop berlangsung dua hari 25-26 2024. Dalam pembukaannya, beliau menyampaikan meskipun Jurusan Keperawatan telah terkareditasi Internasional, tetapi regulasi di dalam negeri tidak bisa ditinggalkan. Oleh karena itu workshop ini sangat penting dalam menjamin kualitas lulusan keperawatan atau Ners UNSOED.
Adapun yang dievaluasi meliputi kurikulum S1 Keperawatan dan Ners, juga Kurikulum S2 Keperawatan. Hari pertama dilakukan pemaparan dari pakar nara sumber dari ekternal dan internal Universitas Jenderal Soedirman. Berdasarkan penjelasan pakar tersebut, kurikulum yang sudah digunakan kurang lebih tiga tahun, ditelaah ulang oleh seluruh tim keperawatan. Kerja keras dengan pantang menyerah selalu menjadi filosofi civitas, yang juga merupakan legacy dari Jenderal Soedirman.
Kontribusi dari stake holder (mitra bestari) dalam hal ini rumah sakit Banyumas, Rumah Sakit Margono Soekardjo, Rumah Sakit Ajibarang, Rumah Sakit Jiwa Arif Zainuddin, Dinas Kesehatan, Puskesmas, Panti Wreda yang ada di eks karesidenan Banyumas sangat membantu. Selain itu himpunan alumni baik S1 maupun S2, serta himpunan mahasiswa jurusan keperawatan juga aktif berpartisipasi. Para stake holder ini merupakan pengguna utama lulusan keperawatan UNSOED maupun layanan pendidikan keperawatan. Kegiatan diakhiri dengan pendandatanganan berita acara.